Tinjauan Kritis terhadap Konsep Roh Teritorial dalam Kaitannya dengan Penafsiran terhadap Daniel Pasal 10
dc.contributor.author | Yohanes, Hendra | |
dc.date.accessioned | 2019-08-22T01:32:10Z | |
dc.date.available | 2019-08-22T01:32:10Z | |
dc.date.issued | 2015-07 | |
dc.identifier.uri | http://repository.seabs.ac.id/handle/123456789/588 | |
dc.description.abstract | Isu utama yang ditinjau dalam artikel ini adalah mengenai konsep roh teritorial yang dianggap memiliki dasar Alkitabiah dalam Daniel pasal 10. Melalui argumentasi teologis, ekstrabiblikal, dan biblikan, penulis menunjukkan bahwa konsep roh teritorial tidak memiliki dukungan yang solid dari penafsiran terhadap Daniel pasal 10 secara teliti. Kesimpulan yang diperoleh penulis adalah Daniel pasal 10 merujuk pada roh jahat yang bekerja di balik kekuasaan sosio-politik bangsa-bangsa yang memusuhi Israel, dan bukan kuasa roh jahat yang berdaulat atas wilayah-wilayah teritorial fisik tertentu. | en_US |
dc.publisher | Bidang Minat Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Teologi SAAT | en_US |
dc.title | Tinjauan Kritis terhadap Konsep Roh Teritorial dalam Kaitannya dengan Penafsiran terhadap Daniel Pasal 10 | en_US |
dc.type | Article | en_US |
Files in this item
Files | Size | Format | View |
---|---|---|---|
There are no files associated with this item. |