• Login
    View Item 
    •   STT SAAT Institutional Repository
    • Journals
    • Veritas : Jurnal Teologi dan Pelayanan
    • Veritas 13/1 (April 2012)
    • View Item
    •   STT SAAT Institutional Repository
    • Journals
    • Veritas : Jurnal Teologi dan Pelayanan
    • Veritas 13/1 (April 2012)
    • View Item

    Karakteristik dan Berbagai Genre dalam Kitab Mazmur

    Thumbnail
    View/Open
    Main article (83.64Kb)
    Date
    2012-04
    Author
    Maleachi, Martus A.
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Kitab Mazmur ditulis dalam bentuk puisi. Bagi orang Yahudi, puisi merupakan jenis literatur yang memegang peranan penting karena melengkapi apa yang tidak dapat diberikan oleh prosa; puisi merupakan ungkapan emosi yang menyatakan kedalaman iman dan ibadah mereka. Oleh sebab itu, kita perlu bukan hanya menganalisa suatu mazmur, tetapi juga mengapresiasinya. Mazmur merupakan ungkapan kata-kata penulis kepada Allah dan tentang Allah. Berbeda dengan kebanyakan bagian Alkitab yang lain, dalam kitab Mazmur Allah memakai pergumulan hidup manusia untuk menguatkan umat percaya lainnya. Mazmur adalah respons keberadaan manusia di hadapan Allah, baik melalui pengalaman (mis. kesulitan hidup, peperangan, sakit penyakit, pernikahan, kelahiran, kematian dan sebagainya) maupun perasaan hatinya (sukacita, ketakutan, kebencian, depresi, dan sebagainya). Perlu dipahami bahwa di dalam sebuah mazmur ada tiga unsur yang perlu diperhatikan. Pertama adalah isi (content) dari mazmur tersebut. Kedua adalah bentuk dari mazmur tersebut. Terakhir adalah efek yang ditimbulkan oleh mazmur tersebut. Isi merupakan ungkapan hati dari pemazmur yang melibatkan emosi, imaginasi, dan pesan yang ingin disampaikan. Bentuk dari mazmur, seperti susunan bait, sanjak, dan genrenya mendukung isi dari puisi tersebut dan menimbulkan keindahannya. Paduan kedua unsur tersebut menimbulkan sebuah efek yang berbeda dengan prosa. Pada waktu menafsir sebuah mazmur, kita bukan hanya memperhatikan arti, tetapi juga keindahannya. P. D. Miller mengingatkan bahwa kita perlu lebih sensitif terhadap karakteristik puitis dari suatu mazmur agar kita dapat mengalami pesan dari pemazmur dalam kehidupan pribadi kita. Artikel ini akan mengajak pembaca untuk mengenai kitab Mazmur dan menafsirkannya.
    URI
    http://repository.seabs.ac.id/handle/123456789/265
    Collections
    • Veritas 13/1 (April 2012)

    Copyright © 2018  STT SAAT
    Contact Us | Send Feedback
    STT SAAT
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Copyright © 2018  STT SAAT
    Contact Us | Send Feedback
    STT SAAT