dc.description.abstract | Pendidikan homeschooling merupakan model pendidikan alternatif yang semakin banyak dijalankan oleh keluarga-keluarga, termasuk di Indonesia. Alasan yang paling banyak diajukan adalah alasan religius dan moral, atau karena lingkungan sekolah semakin tidak kondusif dan dikhawatirkan akan berpengaruh buruk terhadap proses tumbuh kembang anak. Bagi keluarga-keluarga Kristen alasan religius ini didasarkan pada Ulangan 6:4-9 yang mengingatkan orang percaya untuk mengasihi Tuhan dengan segenap hati, dan segenap jiwa, dan segenap kekuatan, serta memerintahkan mereka untuk mengajarkan perintah-perintah Tuhan secara berulang-ulang kepada anak-anak dan keturunan mereka. Tesis ini meneliti tentang dua kurikulum homeschooling yang mengacu kepada Ulangan 6:4-9, yaitu Advanced Training Institute International dan Christ Centered Curriculum. Seberapa jauh kedua kurikulum tersebut mengintegrasikan firman Tuhan dalam filosofi pengajaran dan dalam berbagai mata pelajarannya. Penggunaan kedua kurikulum tersebut diteliti pada komunitas Advanced Training Institute Indonesia dengan mewawancarai dua belas keluarga yang menjadi responden. Dari penelitian tersebut ditarik kesimpulan bahwa para orang tua yang menggunakan kurikulum ATII dan CCC sangat terfasilitasi untuk melaksanakan mandat dalam Ulangan 6:4-9, yaitu mengajarkan firman Tuhan secara berulang-ulang kepada anak-anak mereka. | en_US |