Menuju Identitas Seksual Yang Autentik: Analisis Naratif Terhadap Perkembangan Hidup Wanita Kristen Yang Bergumul Dengan Orientasi Seksual
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengalaman hidup seseorang dalam pembentukan identitas seksual. Metode yang digunakan yaitu metode kualitatif dengan teknik pengambilan sampel menggunakan cara purposive sampling. Pengumpulan data diperoleh melalui wawancara semi terstruktur dan analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis naratif. Data yang dianalisis adalah episode-episode dari sejak mereka kecil hingga saat ini di mana di dalam setiap episode dilakukan pengidentifikasian pola-pola alur cerita secara umum dari setiap partisipan. Jumlah partisipan yang terlibat di dalam penelitian sebanyak 3 orang dan berusia 18 tahun ke atas. Ketiganya adalah wanita-wanita yang pernah atau masih sedang bergumul dengan ketertarikan terhadap sesama jenis. Mereka berlatar belakang agama Kristen sejak lahir yang sudah bertobat dan mengaku percaya kepada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat mereka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa episode hidup wanita Kristen yang bergumul dengan orientasi seksual memiliki empat kerangka waktu yaitu: (a) masa kanak-kanak hingga remaja: ketidakmampuan memahami perasaan suka dengan sesama jenis; (b) masa remaja hingga dewasa: kesadaran tentang ketertarikan dengan sesama jenis sebelum mendapatkan pertolongan; (c) masa dewasa: kesadaran tentang ketertarikan dengan sesama jenis sesaat sebelum hingga sesudah mendapatkan pertolongan; dan (d) masa depan: kesadaran dan harapan menuju identitas seksual yang autentik. Di dalam setiap episode, muncul narasi-narasi (tema) utama yang berperan dalam pembentukan identitas seksual partisipan. Penelitian ini berimplikasi kepada orang tua, gereja, konselor, dan berbagai program-program pemulihan. Penelitian ini juga menjadi pendorong bagi penelitian selanjutnya terkait pembentukan identitas seksual.