Show simple item record

dc.contributor.authorTheodora, Fiona
dc.date.accessioned2019-07-24T01:45:06Z
dc.date.available2019-07-24T01:45:06Z
dc.date.issued2013-01
dc.identifier.urihttp://repository.seabs.ac.id/handle/123456789/489
dc.description.abstractFriedrich Daniel Ernst Schleiermacher (1768-1834) dapat dikatakan adalah bapak teologi modern (atau, oleh sebagian besar orang, disebut sebagai bapak liberalisme). Nama teolog Jerman ini memang tidak umum dikenal, tetapi konstribusinya terhadap pemikiran kekristenan di zaman modern tidak bisa diremehkan. Pemikitan dan karyanya telah mempengaruhi arus pemikiran Kristen sepanjang abad ke-19 dan 20 -- bahkan di abad ke-21 kini pun, pemikirannya terus menjadi bahan diskusi di ruang-ruang kuliah pendidikan teologi. Yang membuat Schleiermacher unik adalah peranannya di dalam meresponi arus zaman Pencerahan di mana ia hidup, di mana ia menciptakan sebuah metode pendekatan kekristenan yang "sesuai" dengan animo zaman tersebut. Metode pendekatan teologi Schleiermacher ini dimulai dari pemikirannya akan gefuhl ("feeling" atau "perasaan") dan bagaimana kemudian gefuhl ini mempengaruhi makna dan fungsi doktrin/teologi. Makalah ini bertujuan untuk mengamati dan mengevaluasi dari dekat konsep gefuhl Schleiermacher dan pengaruhnya terhadap konsepnya akan doktrin.en_US
dc.publisherBidang Minat Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Teologi SAATen_US
dc.titleKonsep Gefuhl dan Implikasinya terhadap Konsep Doktrin menurut Friedrich Schleiermacheren_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

FilesSizeFormatView

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record