Show simple item record

dc.contributor.authorMamahit, Ferry Yefta
dc.date.accessioned2018-06-05T03:06:22Z
dc.date.available2018-06-05T03:06:22Z
dc.date.issued2014-10
dc.identifier.issn1411-7649
dc.identifier.urihttp://repository.seabs.ac.id/handle/123456789/308
dc.description.abstractArtikel ini bertujuan untuk menjelaskan dan berargumentasi secara etis-teologis dan alkitabiah tentang apa dan mengapa sebagian gereja Kristen berpegang pada pandangan teori perang yang adil dalam etika perang mereka. Teori perang yang adil adalah sebuah pandangan yang melegitimasi perang berdasarkan pertimbangan-pertimbangan moral yang komprehensif. Perang dapat dibenarkan secara moral jika pemerintah telah mempertimbangkan prinsip-prinsip keadilan pada saat sebelum perang (jus ad bellum), saat perang (jus in bello), dan setelah perang (jus post bellum). Pandangan berikut praktiknya telah diterima oleh dan mendapat pembenaran secara etis-teologis dan biblis di dalam gereja-gereja Protestan arus utama.en_US
dc.publisherSTT SAATen_US
dc.subjectWar -- Religious aspects -- Christianity.en_US
dc.subjectJustice -- Religious aspects -- Christianity.en_US
dc.titleTeori Perang yang Adil : Sebuah Penjelasan dan Argumentasi Kristenen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record